Lensa favorit untuk jalan-jalan

BERPESIAR tanpa mengabadikan momen di masa kini bagaikan es dawet tanpa gula merah. Lain zaman lain pula caranya. Bahkan bisa dibilang tak lazim dan tak lengkap jika kita tak mengabadikannya melalui foto atau video kemudian menguploadnya di media sosial.

Ceria

Continue reading “Lensa favorit untuk jalan-jalan”

Hanami (Japantrip#3)

Sakura

MASYARAKAT Jepang memiliki tradisi tahunan untuk menandai kebahagian munculnya musim semi dengan cara menikmati mekarnya bunga sakura atau bunga lainnya seperti persik alias peach alias momo. Dalam bahasa Jepang disebut hanami. Tradisi ini merupakan perayaan penuh suka cita setelah selama tiga bulan diselimuti dinginnya salju musim dingin dengan warna dominan monoton putih atau hitam saja.

Continue reading “Hanami (Japantrip#3)”

Review Lensa Canon EFM 22mm f/2

SUNTUK. Itu yang saya rasakan beberapa hari terakhir ketika membuka timeline media sosial seperti instagram dan twitter. Bahkan hampir semua media memberitakan dan menggiring opini pembaca terkait dengan kasus yang menjerat salah seorang petinggi ormas, pun yang ‘pro’ maupun yang ‘kontra’.

Daripada ikut terbawa arus energi negatif yang hilir mudik di timeline, malam ini saya putuskan membuat review abal-abal saja untuk lensa canon mirrorless EFM 22mm f/2.

Canon EFM 22mm f/2

Continue reading “Review Lensa Canon EFM 22mm f/2”

Review singkat lensa manual Meike 35mm f/1.7

SETELAH post sebelumnya berkaitan dengan dunia pemetaan (GIS), maka kali ini post nya berhubungan dengan hobi sih bisa dibilang, yaitu fotografi. Post ini sedikit banyak berhubungan dengan yang ini dan itu ya.

Berhubung setelah gear kamera akhirnya berpindah haluan dari yang sebelumnya memakai compact menjadi interchangeable lens, keinginan untuk memiliki lensa fix/prime pun tidak bisa dibendung. Jika dahulu sudah pasti tidak terpakai jika membelinya, maka lain cerita jika sekarang.

Meike 35mm
Meike 35mm

Sebelum membeli barang, sudah pasti saya melakukan riset terlebih dahulu dari berbagai macam forum fotografi. Barang yang akan saya beli pun sudah pasti akan disesuaikan dengan budget yang ada. Intinya jika belum mampu beli ya tidak masalah ditunda, solusinya ya beli second. Untungnya barang yang saya incar harganya cukup terjangkau dengan kualitas ayng ditawarkan.

Continue reading “Review singkat lensa manual Meike 35mm f/1.7”

Selamat datang

TULISAN ini merupakan lanjutan tulisan sebelumnya. Walaupun akan meninggalkan tahun 2016, saya tetap memberi judul selamat datang karena ada barang baru yang saya gunakan untuk jeprat jepret.

Proses untuk menjatuhkan pilihan pada kamera EOS M3 ini sebenarnya sudah dimulai sejak kerusakan kamera G15 saya bulan lalu. Diantara sekian banyak pertimbangan yang saya pakai yaitu budget, kepraktisan serta kualitas gambar yang baik untuk fotografi lanskap atau still.

Continue reading “Selamat datang”

Selamat tinggal

Retired. After serving his mater for 4 years
Retired. After serving his master for 4 years

DUA pekan terakhir ini cukup membuat ‘hidup’ saya resah dan gelisah. Apa pasal. Rupa-rupanya cuma karena kamera yang saya beli sekira empat tahun lalu. Kamera ini sangat bersejarah dan berkesan karena merupakan kamera pertama yang saya beli menggunakan jerih payah saya sebagai seorang pekerja yang mengharap upah tiap akhir bulan dari perusahaan.

Tak lama setelah kepulangan saya dari pelosok Putussibau, mendadak kamera menunjukkan gelagat yang tidak normal. Saya tidak bisa menghidupkan apalgi mematikan unit kamera tersebut. Namun selang beberapa hari tiba-tiba bisa dihidupkan dengan normal walaupun butuh usaha ekstra saking emosinya. Percuma, selang beberapa lama kamera kembali mati total alias matot.

Continue reading “Selamat tinggal”

Mencicip kota khatulistiwa

TULISAN (gambar-gambar) kali ini saya persembahkan untuk kamera yang saat ini sedang dalam kondisi sekarat. Tepatnya setelah dibawa melakukan perjalanan Medan – Bogor – Pontianak – Putussibau dan sebaliknya.

Sebenarnya akhir pekan lalu sudah berencana akan dibawa untuk diservis saat kunjungan akhir pekan ke Medan. Sayangnya lupa dan kemungkinan baru akan diservis pada pekan-pekan berikutnya saja.

Continue reading “Mencicip kota khatulistiwa”